Minggu, 30 November 2014

NAMA : Muhammad Shihab Bazzar
Kelas : 2ea27
Npm : 16213144


Nabi Nuh berada di tengah-tengah kaumnya selama sembilan ratus lima puluh tahun berdakwah menyampaikan risalah Tuhan, mengajak mereka meninggalkan penyembahan berhala dan kembali menyembang dan beribadah kepada Allah Yang Maha Kuasa memimpin mereka keluar dari jalan yang sesat dan gelap ke jalan yang benar dan terang, mengajar mereka hukum-hukum syariat dan agama yang diwahyukan oleh Allah kepadanya, mengangkat derajat manusia yang tertindah dan lemah ke derajat yang sesuai dengan fitrah dan qodratnya dan berusaha menghilangkan sifa-sifat sombong dan congkak yang melekat pada para pembesar kaumnya dan mendidikan kasih sayang, tolong menolong di antara sesama manusia. Akan tetap dalam waktu yang cukup lama itu. Nabi nuh tidak berhasil menyadarkan dan menarik kaumnya untuk mengikuti dan menerima dakwahnya, Beriman, bertauhid dan beribadah kepada Allah kecuali sekelompok kecil kaumnya, walaupun ia telah melakukan tugasnya dengan segala daya dan usahanya dan sekuat tenaganya dengan penuh kesabaran dan kesulitan menghadapi penghinaan, ejekan, cercaan dan makian dari kaumnya, karena ia mengharapkan akan datang masanya di mana kaumnya akan sadar diri dan datang mengakui kebenaran dakwahnya. Harapan Nabi Nuh as akan kesaran kaumnya makin hari makin berkurang. Ternyata sinar iman dan takwa tidak akan menembus ke dalam hati mereka yang telah tertutup rapat oleh ajaran dan bisikan iblis. Allah berfirman : “Sesungguhnya tidak akan seorang dari pada kaumnya mengikutimu dan beriman kecuali mereka telah mengikutimu dan beriman lebih dahulu, maka janganlah engkau bersedih hati karena apa yang telah mereka perbuatkan.”
Dengan penegasan firman Allah itu, lenyapkah sisa harapan nabi nuh as dari kaumnya dan habislah kesabarannya. Ia memohon kepada ALlah agar menurunkan azab-Nya di atas kaumnya yang berkepala batu seraya berseru; “Ya Allah! janganlah engkau biarkan seorang pun dari pada orang-orang kafir itu hidup dan tinggal di atas bumi ini. Mereka akan berusaha menyesatnya hamba-hamba-Mu, jika engkau biarkan mereka tinggal dan mereka tidak akan melahirkan dan menurunkan selain anak-anak yang berbuat maksiat dan anak-anak ytang kafir seperti mereka”
Doa nabi nuh as dikabulkan oleh Allah SWT dan permohonannya diluluskan dan tidak perlu lagi menghiraukan dan mempersoalkan kaumnya, karena mereka itu akan menerima hukuman Allah dengan mati tenggelam.

0 komentar:

Posting Komentar